Selasa, 25 Oktober 2011

Lalu Sayidina ‘Abbas melantunkan syair yang menceritakan perjalanan hidup Nabi sejak sebelum lahir hingga saat kelahirannya:

       Sebelum terlahir ke dunia
       engkau hidup senang di surga
       Ketika aurat tertutup dedaunan
       engkau tersimpan di tempat aman

       Kemudian engkau turun ke bumi
       Bukan sebagai manusia
       segumpal darah maupun daging
       tapi nutfah di perahu Nuh

       Ketika banjir menenggelamkan semuanya
       anak-cucu Adam beserta keluarganya
       engkau pindah dari sulbi ke rahim
       dari satu generasi ke generasi
       Hingga kemuliaan dan kehormatanmu
       berlabuh di nasab terbaik
       yang mengalahkan semua bangsawan

       Ketika engkau lahir, bumi bersinar
       cakrawala bermandikan cahayamu
       Kami pun berjalan di tengah cahaya
       sinar dan jalan yang penuh petunjuk

Tidak ada komentar:

Posting Komentar